Kutu Rambut, Vampir Penghisap Darah

“Uuugghhh gatal! Walaupun sudah digaruk kenapa kepalaku tetap gatal? “, kata Vanya sambil menggaruk-garuk kepalanya. Vanya sudah rajin keramas dengan sampo dan rambutnya pun tidak berketombe, tapi kulit kepalanya tetap terasa gatal. Setelah diperiksa mama ternyata ada kutu di rambutnya. Wah, Vanya pun jadi bingung, padahal di keluarganya tidak ada yang memiliki kutu.

Kutu rambut adalah serangga kecil tak bersayap yang hidup dan berkembang biak di kulit kepala. Hewan parasit ini hidup di kepala kita dengan cara bergelantungan dari satu rambut ke rambut lainnya. Saat lapar, mereka akan  turun ke kulit kepala , lalu mengisap darah seperti vampir hihi…Nah, hisapan inilah yang akan mengakibatkan kulit kepala kita memerah dan terasa sangat gatal.  Cara kutu rambut menyebar melalui : - Barang-barang yang sering kita pakai di rambut, misalnya sisir, topi, helm, serta bandana. - Barang-barang yang sering bersentuhan dengan rambut, misalnya  handuk, bantal, dan selimut. - Sentuhan langsung dengan rambut yang ada kutunya. Misalnya, saat kita sedang bermain dengan teman atau kebetulan sedang tidur satu tempat tidur dengan saudara yang memiliki kutu.   Supaya tidak tertular kutu : - Jangan bergonta-ganti barang yang bisa menjadi media perantara penyebaran kutu rambut. - Jaga selalu kebersihan rambut dengan keramas dua kali seminggu menggunakan sampo dan menjaga kebersihan barang-barang yang sering dipakai di rambut, seperti sisir, topi, dan sebagainya.
Kalau rambut kita ada kutunya : - Rajin-rajinlah menyisir dengan sisir yang bergerigi rapat agar kutu dan telur-telur yang menempel di rambut kita bisa hilang. - Keramaslah dengan sampo atau obat khusus yang berfungsi untuk menghilangkan dan mematikan kutu rambut. 

(Sumber: GIRLS Online)